Awal
berdirinya tahun 2005, SMAN Madani sangat intens melakukan pembinaan Olimpiade
Sains Nasional (OSN) kepada para siswa. Usaha dan kerja keras itu akhirnya
membuahkan hasil dengan lolosnya peserta dari SMAN Madani pada OSN tahun 2007
di Surabaya Jawa Timur. Sejak saat itu sekolah yang menjadi binaan Dinas
Pendidikan Daerah Provinsi Sulawesi Tengah seolah tidak dapat dipisahkan dengan
gaung ajang OSN. Betapa tidak? Tiga kali berturut-turut sejak OSN 2008 di
Makasar hingga OSN 2010 di Medan, siswa SMAN Madani pulang dengan membawa
medali. Tiga tahun kemudian, tepatnya OSN 2013 di Bandung Jawa Barat dua siswa
(Angelia V Tirayo dan Ni Made Nadya P.) kembali menyabet medali perunggu bidang ekonomi dan Kebumian.
9.4.15
8.4.15
SEKELUMIT TENTANG OSN JENJANG SMA
Bermula dari kesuksesan Indonesia
sebagai tuan rumah pada Olimpiade Fisika Internasional (IPhO - International
Physics Olympiad) yang diselenggarakan di Bali pada tahun 2002, nama Olimpiade
Sains Nasional mulai dicetuskan oleh tim pelaksana IPhO.
Olimpiade Sains Nasional (OSN) adalah
ajang berkompetisi dalam bidang sains bagi para siswa pada jenjang SD, SMP, dan
SMA di Indonesia. Siswa yang mengikuti OSN adalah siswa yang telah lolos
seleksi tingkat sekolah, kabupaten dan propinsi. Kegiatan OSN dimaksudkan
sebagai ajang seleksi untuk mengikuti Olimpiade Sains tingkat
internasional.
31.3.15
That Inspire (3) : Pevita Pearce
Senang
Menulis Diary, Akhirnya Menulis Buku
Pevita Pearce (Foto: kapanlagi.com) |
Kepahitan
dan sakit hati
adalah
kunci sukses ketika kita bisa menghadapi
dan
membawanya ke arah yang positif.
Terima
kasih, masa lalu.
Selamat
tinggal, masa lalu.
Selamat
datang, matahari.
Kini,
aku dapat kembali bersinar.
Kalimat indah di atas adalah kutipan
dari bagian akhir buku buah karya dari Pevita Pearce, Our Notebook: Peace in Mind, War at Heart, yang dirilis tahun 2014 lalu.
Buku setebal 128 halaman itu masuk dalam salah satu daftar koleksi dari sekian
buku di perpustakaan pribadi saya. Desain cover yang menarik dan cetakan luks dalam balutan warna yang tidak
mencolok, buku Pevita Pearce terlihat
unik.
Pevita Pearce yang punya nama
lengkap Pevita Cleo Eileen Pearce merupakan artis berdarah campuran Inggris dan
Banjarmasin. Pevita mengawali karirnya sejak usia remaja dengan membintangi
sebuah film berjudul "Denias, Senandung di Atas Awan" tahun 2006.
Sepak terjang pemeran film Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck
itu sungguh menarik untuk dibahas. Namun kutipan indah di
awal tulisan inilah yang menyeret pikiran dan tangan saya untuk menulis sang
pemenang Actress of the Year dalam
penghargaan Indonesian Choice Awards tahun
2014 lalu.
3.3.15
Dinda dan Klarina, Ilmuwan Daun Pacar
Foto: Pose bersama Dinda dan Klarina di Stand Pameran |
Senyum
hangat dari dua gadis manis finalis ISPO 2015 menyambut saya tepat di depan
stand pameran bidang kimia. Pemilik stand itu tidak lain adalah Dinda Clarissa
Aulia dan Klarina Elsa Siti Sarah, siswa Sekolah Kharisma Bangsa Tangerang.
Dengan seragam sekolah khas Kharisma
Bangsa, keduanya tampak menonjol di antara penjaga stand pameran ISPO yang
dihelat dari tanggal 16-18 Februari di Auditorium sekolah mereka. Terlihat
beberapa pengunjung sedang mengamati hasil riset mereka yang dipajang rapi di
meja stand keduanya. Proyek penelitian keduanya berjudul Henna Leaves (Daun Pacar):
Biodegradable and Natural Softener Textile Dye. Intinya tanaman Daun pacar
digunakan sebagai pewarna alami.
28.2.15
Seputar Indonesian Science Project Olympiad
Foto: Finalis ISPO 2015 dari SMAN Madani saat pameran hasil risetnya (dokkolpri)
“Ini adalah papan komposit yang tahan api,” kata Rizaldy saat
pengunjung bertanya tentang benda tipis yang dipajang di atas meja pameran
stand SMAN Madani. “Papan ini dibuat dari
campuran sampah organik dan PVAc yang diberi Dry Chemical Powder sebagai
selimutnya,” ungkapnya dengan penuh semangat.
27.2.15
Mereguk Panorama Danau Lindu
Foto: Panorama Danau Lindu (dokkolpri)
Perjalanan
saya dan kawan-kawan ke Danau Lindu di awal Januari 2015, sungguh telah
mengobati kerinduan saya akan keindahan dan keasrihan panoramanya. Meskipun
melelahkan karena jalan menanjak dan licin, tidak menyurutkan langkah dan
semangat kami untuk segera sampai ke danau yang terkenal dengan ikan mujairnya.
24.12.14
That Inspire (2) : Olivia Zalianty
Siap
Merintis Sako Pramuka
Foto: Olivia Zalianty (www.tempo.co) |
Kali ini saya “kepincut” dengan
Olivia Zalianty. Ketertarikan artis muda ini pada dunia pramuka adalah hal yang
luar biasa bagi saya. Betapa tidak, gadis Lulusan S1 jurusan desain produk, Fakultas Desain dan
Teknik Perencanaan Universitas Pelita Harapan
ini tidak risih memakai seragam pramuka.
Di saat banyak anak usia remaja yang
“alergi” dengan atribut pramuka, justru Olivia merasa bangga dengan kostum
pramuka. Ketika banyak kalangan yang menjudge
pramuka itu kampungan plus jadul, ia
bahkan meneriakkan kalau pramuka itu asik dan keren.
Olivia Zalianty memang keren abis. Tidak salah jika aktris yang dikenal dalam Serial
TV Ada Apa dengan Cinta dan sinetron Azizah ini “nangkring”
di blog saya dalamThat Inspire 2 kali
ini.
Oliv, demikian sapaan akrabnya, banyak
disibukkan dengan kegiatan
diluar keartisannya. Salah satu kegiatan yang pernah dilakukannya adalah mengkampanyekan anti narkoba.
Sebagai Duta Anti Narkoba,
Olivia Zalianty mengajak generasi muda agar menjauhi narkoba. Meskipun perannya
sebagai Duta Anti Narkoba, dia sadar bahwa tidak bisa seenaknya memaksa orang berhenti menggunakan narkoba.
Ia hanya berusaha
memberikan pilihan hidup menuju jalan yang baik dan benar
bagi semua orang.
Keren khan?
Langganan:
Postingan (Atom)