Siap
Merintis Sako Pramuka
Foto: Olivia Zalianty (www.tempo.co) |
Kali ini saya “kepincut” dengan
Olivia Zalianty. Ketertarikan artis muda ini pada dunia pramuka adalah hal yang
luar biasa bagi saya. Betapa tidak, gadis Lulusan S1 jurusan desain produk, Fakultas Desain dan
Teknik Perencanaan Universitas Pelita Harapan
ini tidak risih memakai seragam pramuka.
Di saat banyak anak usia remaja yang
“alergi” dengan atribut pramuka, justru Olivia merasa bangga dengan kostum
pramuka. Ketika banyak kalangan yang menjudge
pramuka itu kampungan plus jadul, ia
bahkan meneriakkan kalau pramuka itu asik dan keren.
Olivia Zalianty memang keren abis. Tidak salah jika aktris yang dikenal dalam Serial
TV Ada Apa dengan Cinta dan sinetron Azizah ini “nangkring”
di blog saya dalamThat Inspire 2 kali
ini.
Oliv, demikian sapaan akrabnya, banyak
disibukkan dengan kegiatan
diluar keartisannya. Salah satu kegiatan yang pernah dilakukannya adalah mengkampanyekan anti narkoba.
Sebagai Duta Anti Narkoba,
Olivia Zalianty mengajak generasi muda agar menjauhi narkoba. Meskipun perannya
sebagai Duta Anti Narkoba, dia sadar bahwa tidak bisa seenaknya memaksa orang berhenti menggunakan narkoba.
Ia hanya berusaha
memberikan pilihan hidup menuju jalan yang baik dan benar
bagi semua orang.
Keren khan?
Sebagaimana uraian di awal tulisan
saya, selain akrab
dengan dunia olahraga dan seni budaya, aktris Indonesia keturunan Tionghoa dan Batak
ini concern terhadap
gerakan Pramuka. Sejak SD mengenal pramuka, membuat
ia tidak asing dengan aktivitas pramuka. Bahkan pecinta olahraga
diving tersebut menjadi pengurus Kwartir Nasional Gerakan Pramuka sebagai
Andalan Nasional Bidang Komunikasi dan Informatika Periode 2013-2018.
Foto: Pose Olivia Zalianty (www.indopos.co.id) |
"Saya bangga menjadi Pramuka.
Ini yang harus ditanamkan kepada masyarakat. Seperti halnya kita bangga hidup
tanpa narkoba," serunya. Menurutnya, pramuka menanamkan nilai-nilai moral
dan semangat cinta tanah air. Untuk itu Olivia akan menghidupkan dan
memperkenalkan pramuka kepada masyarakat. Tidak tanggung-tanggung, seperti yang
diberitakan di Harian Kompas (12/12), Olivia Zalianty akan merintis berdirinya
Sako pramuka yang beranggotakan artis-artis nasional. Sako tersebut bertujuan untuk
memberi contoh kepada kalangan artis maupun masyarakat tentang nilai-nilai
luhur dalam Pramuka.
"Kami siap merintis Sako
Pramuka yang beranggotakan artis-artis nasional," ujar Olivia disela-sela
Kunjungan Komisi X DPR RI ke Bumi Perkemahan dan Graha Wisata (Buperta)
Cibubur, Jakarta.
Istilah Sako belum banyak dikenal
masyarakat Indonesia. Keberadaan Sako diperbolehkan Undang-undang Pramuka Nomor
12 tahun 2010. Bahkan pedoman penyelenggaraan Sako pramuka diatur dalam Surat
Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka No. 002 Tahun 2012. Sako adalah
satuan organisasi penyelenggara pendidikan kepramukaan yang berbasis antara
lain profesi, aspirasi, dan agama.
Sako merupakan himpunan dari gugus
depan berbasis komunitas dan berbasis satuan pendidikan yang mempunyai
kekhususan dalam profesi, aspirasi dan agama. Sako pramuka yang akan dirintis
oleh Olivia Zalianty termasuk Sako berbasis profesi keartisan.
Gagasan Sako Artis atau Sako Seniman,
terserah apa namanya, patut kita apresiasi. Gagasan ini tentu merupakan sebuah
langkah maju bagi gerakan pramuka sehingga label “kampungan” dan “jadul” sangat tidak
layak disematkan pada organisasi Gerakan Pramuka Indonesia.
Seandainya waktu itu di Madani sudah ada Pramuka, so saya itu yang duluan mendaftar, Pak :D Rindu sekali ikut kegiatan-kegiatannya Pramuka...
BalasHapusUdah lama ya
BalasHapus