24.12.14

That Inspire (2) : Olivia Zalianty



Siap Merintis Sako Pramuka

Foto: Olivia Zalianty (www.tempo.co)
Kali ini saya “kepincut” dengan Olivia Zalianty. Ketertarikan artis muda ini pada dunia pramuka adalah hal yang luar biasa bagi saya. Betapa tidak, gadis Lulusan S1 jurusan desain produk, Fakultas Desain dan Teknik Perencanaan Universitas Pelita Harapan ini tidak risih memakai seragam pramuka.
Di saat banyak anak usia remaja yang “alergi” dengan atribut pramuka, justru Olivia merasa bangga dengan kostum pramuka. Ketika banyak kalangan yang menjudge pramuka itu kampungan plus jadul, ia bahkan meneriakkan kalau pramuka itu asik dan keren.
Olivia Zalianty memang keren abis. Tidak salah jika aktris yang dikenal dalam Serial TV Ada Apa dengan Cinta dan sinetron Azizah ini “nangkring” di blog saya dalamThat Inspire 2 kali ini.
Oliv, demikian sapaan akrabnya, banyak disibukkan dengan kegiatan diluar keartisannya. Salah satu kegiatan yang pernah dilakukannya adalah mengkampanyekan anti narkoba. Sebagai Duta Anti Narkoba, Olivia Zalianty mengajak generasi muda agar menjauhi narkoba. Meskipun perannya sebagai Duta Anti Narkoba, dia sadar bahwa tidak bisa seenaknya memaksa orang berhenti menggunakan narkoba. Ia hanya berusaha memberikan pilihan hidup menuju jalan yang baik dan benar bagi semua orang. Keren khan?
Sebagaimana uraian di awal tulisan saya, selain akrab dengan dunia olahraga dan seni budaya, aktris Indonesia keturunan Tionghoa dan Batak ini concern terhadap gerakan Pramuka. Sejak SD mengenal pramuka, membuat ia tidak asing dengan aktivitas pramuka. Bahkan pecinta olahraga diving tersebut menjadi pengurus Kwartir Nasional Gerakan Pramuka sebagai Andalan Nasional Bidang Komunikasi dan Informatika Periode 2013-2018.
Foto: Pose Olivia Zalianty (www.indopos.co.id)
"Saya bangga menjadi Pramuka. Ini yang harus ditanamkan kepada masyarakat. Seperti halnya kita bangga hidup tanpa narkoba," serunya. Menurutnya, pramuka menanamkan nilai-nilai moral dan semangat cinta tanah air. Untuk itu Olivia akan menghidupkan dan memperkenalkan pramuka kepada masyarakat. Tidak tanggung-tanggung, seperti yang diberitakan di Harian Kompas (12/12), Olivia Zalianty akan merintis berdirinya Sako pramuka yang beranggotakan artis-artis nasional. Sako tersebut bertujuan untuk memberi contoh kepada kalangan artis maupun masyarakat tentang nilai-nilai luhur dalam Pramuka.
"Kami siap merintis Sako Pramuka yang beranggotakan artis-artis nasional," ujar Olivia disela-sela Kunjungan Komisi X DPR RI ke Bumi Perkemahan dan Graha Wisata (Buperta) Cibubur, Jakarta.
Istilah Sako belum banyak dikenal masyarakat Indonesia. Keberadaan Sako diperbolehkan Undang-undang Pramuka Nomor 12 tahun 2010. Bahkan pedoman penyelenggaraan Sako pramuka diatur dalam Surat Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka No. 002 Tahun 2012. Sako adalah satuan organisasi penyelenggara pendidikan kepramukaan yang berbasis antara lain profesi, aspirasi, dan agama.
Sako merupakan himpunan dari gugus depan berbasis komunitas dan berbasis satuan pendidikan yang mempunyai kekhususan dalam profesi, aspirasi dan agama. Sako pramuka yang akan dirintis oleh Olivia Zalianty termasuk Sako berbasis profesi keartisan.
Gagasan Sako Artis atau Sako Seniman, terserah apa namanya, patut kita apresiasi. Gagasan ini tentu merupakan sebuah langkah maju bagi gerakan pramuka sehingga label “kampungan” dan “jadul” sangat tidak layak disematkan pada organisasi Gerakan Pramuka Indonesia.

2 komentar:

  1. Seandainya waktu itu di Madani sudah ada Pramuka, so saya itu yang duluan mendaftar, Pak :D Rindu sekali ikut kegiatan-kegiatannya Pramuka...

    BalasHapus